Karbohidrat merupakan sumber energi utama manusia dan hewan. Karbohidrat dihasilkan oleh tanaman seperti padi-padian atau serealia, kacang- kacangan, umbia- umbian, dan gula. Sumber karbohidrat tersebut dapat diolah menjadi berbagai jenis produk seperti bihun, mie, roti, tepung, seloai, sirup, dan sebagainya.
Karbohidrat merupakan senyawa organik yang terdiri dari unsur karbon, hidrogen, dan oksigen. Contoh senyawa yang merupakan karbohidrat yaitu glukosa (C6H12O6), sukrosa (C12H22O11), dan sellulosa (C6H10O5). Rumus umum karbohidrat yaitu Cn(H2O)m.
Nama lain dari karbohidrat yaitu sakarida yang berasala dari bahasa arab “sakkar” yang berarti gula. Hal ini di karenakan rasa dari karbohidrta sendiri yang memiliki rasa manis. Karbohidrat digolongkan menjadi tiga yaitu monosakarida, disakarida, dan polisakarida. Monosakarida merupakan jenis karbohidrat yang terdiri atas 3-6 atom C dan zat ini tidak dapat terhidrolisis oleh larutan asam menjadi karbohidrat yang lebih sederhana. Disakarida merupakan senyawa yang terbentuk dari gabungan dua monosakarida. Senyawa inidapat terhidrolisis oleh laruran asam dalam air menjadi molekul monosakarida. Sedangkan disakrida merupakan jenis karbohidrat yang merupakan gabungan dari banyak molekul monosakarida.
Contoh sumber karbohdrat yang sudah umum kita jumpai adalah beras. Beras merupakan biji dari tanaman padi Oryza sativa. Jenis beras yaitu brown rice, white rice (polished rice), rice enrichment (beras sosoh), Quick-cooking rice, serat parboiled rice. Brown rice merupakan padi tanpa sekam yang pengolahannya tidak mengalami penyosohan. Keunggulan dari beras jenis ini yaitu kaya serat dan thiamin serta memiliki umur simpan yang lama dan tidak bersifat kamba (makan tempat). Sedangkan kekurangan dari beras jenis yaitu waktu memasak menjadi lebih lama. White rice merupakan beras yang telah dihilangkan bran dan germ-nya. Beras ini terdiri dari 90 % endosperma dan 9 % thiamin. Sementara rice enrichment merupakan beras dengan kandungan nutrisi yang rendah terutama kandungan vitamin B. Usaha untuk menambah nutrisi dilakukan dengan penambahan nutrien bubuk, namun nutrien tersebut akan hilang saat pencucian sehingga Kandungan Vit B masih rendah. Kekurangan vitamin B dapat berdampak pada munculnya penyakit seperti ber-beri. Quick-cooking rice merupakan beras yang memiliki manfaat sebagai food emergency yang digunakan di USA dan Jepang. Beras ini memiliki keunggulan yaitu waktu memasak yang relatif lebih cepat ( ± 20 menit). Parboiled rice merupakan beras yang direndam dalam air panas sebelum penghilangan sekam dan bekatul.
Beras memilik berbagai manfaat seperti makanan pokok, snack serealia (beras utuh), makanan bayi dan komposit flour (tepung beras), angkak, brem, vinegar, bedak dan lainnya.
Sumber karbohidrat yang lain yaitu jagung. Jagung dihasilkan dari tanaman jagung (Zea mays) yang menghasilkan produk utama berupa biji jagung. Limbah dari jagung yaitu berupa limbah ligmoselulosa seperti pelepah, klobot, dan tongkol jagung. Pelepah digunakan sebagai makanan ternak, klobot digunakan sebagai kemasan rokok, sedangkan tongkol jagung dapat dibuat menjadi berbagai bahan baku industri seperti xilitol, sorbitol, maupun furfural.
Jagung dapat dibedakan menjadi berbagai macam jenis. Berdasarkan kualitas, kuantitas, dan pola komposisi endosperma jagung dibedakan menjadi :
Dent
Flint
Flour
Sweet
Pop
Pod
Waxy
Berdasarkan umur tanaman jagung dibedakan menjadi :
Berumur pendek (genjah) : berumur 75-90 hari
Berumur sedang (tengahan) : berumur 90-120 hari
Berumur panjang : berumur lebih dari 120 hari
Syarat umum standar mutu jagung yaitu sebagai berikut :
Bebas hama dan penyakit
Bebas dari bau busuk, bau asing, asam dan bau lainnya
Bebas dari bahan kimia dari memiliki suhu normal
Senin, 04 Juni 2012
KARBOHIDRAT DAN SUMBERNYA
Senin, Juni 04, 2012
pujopijeh's
No comments
0 komentar:
Posting Komentar